Menu Navigasi

Featured Image

Perpustakaan Keliling

dipublish pada 26 Mei 2023

PERPUSTAKAAN KELILING

 

Ditengah teknologi informasi dan komunikasi yang serba canggih, hamper semua oranng, terutama banyak anak yang masih usia din telah kecantuan bermanin gadget dan lebih sering tidak sesuai usianya, karena orang tua yang lalai dalam pengawasan, bahkan terkadang menonton konten dewasa yang berdampak negative pada anak. Gadget dapat berdampak pada tingkat belajar anak yang menurun karena Sebagian besar waktunya digunakan untuk bermain gadget daripada belajar dan berampak pada prestasinya. Disamping itu, masih terdapat beberapa daerah yang masyarakatnya dengan tingkat membaca masih sangat rendah.

Untuk menanggulangi berbagai jenis hambatan yang terjadi di atas muncul sebuah inovasi yang kemudian berhasil direalisasikan dibeberapa tempat, inovasi tersebut adalah perpustakaan keliling. Inovasi ini merupakan bentuk upaya meningkatkan literasi sejak dini. Kegiatan ini ditujukan kepada seluruh masyarakat baik beraada di perkotaan maupun pedesaan, perpustakaan keliling ini membantu memfasilitasi masyarakat tapa perlu mengunjungi langsung gedung perpustakaan. Upaya ini bertujuan untuk memajukan masyarakat agar dapat lebih memiliki wawasan atau pengetahuan dengan meningkatkan literasi baca serta kegermaran membaca melalui perpustakaan keliling.

Target utama dari perpustakaan keliling ini sendiri adalah masyarakat umum dan anak anak SD, SMP, maupun SMA. Pada usia ini dianggap masih mudah untuk diajak belajar dan dianggap usia matang untuk diberikan berbagai pembelajaran. Perpustakaan keliling sendiri merupakan layanan yang dimiliki oleh Pustaka Smana dengan wujud perpustakaan yang bergerak dan membawa bahan Pustaka cetak seperti buku, majalah, novel, komik atau bahan Pustaka lainnya yang melayani masyarakat dari tempat sat uke tempat lain yang merupakan tempat yang belum terjangkau oleh perpustakaan umum.  Tujuan dari adanya perpustakaan keliling adalah memberi danmengenalkan kepada masyarakat sektiar akan pentingnya kebiasaan membaca serta memberikan fasilitas yang diperuntukkan membaca.

Perpustakaan ini biasanya dilakukan oleh tim pustakawan dan duta perpustakaan yang telah dibentuk dan pihak terkait lainnya yang ingin berpartisipasi pada kegiatan ini. Kegiatan ini dilakukan secara berkelanjutan dan waktu yang ditentukan bersama dari tim atau pihak terkait. Dalam kegiatan ini, masyarakat juga diajak untuk aktif mmbaca serta dengan bercerita menggunakan metode storytelling, permainan ular tangga, dan fun games lainnya, dan program literasi yang menyesuaikan dengan lingkungan.

 

Share:

Discussion

There are no comments yet.
Markdown cheatsheet.