Kriya
Enterprenuership
dipublish pada 31 Mei 2023
Secara etimologi kriya berasal dari bahasa Sansekerta yaitu karya yang memiliki arti mengerjakan. Hal ini merujuk pada seni kriya sebagai hasil dari pengerjaan manusia. Seni kriya sering disebut sebagai produk kerajinan tangan. Seni kriya dan seni kerajinan berbeda. Jika kriya lebih mengutamakan Teknik yang tinggi, sedangkan seni kerajinan mengutamakan ergonomisme pada kebutuhan sehari-hari atau benda pakai.
Bahan-bahan yang digunakan dalam seni kriya bermacam-macam, mulai dari logam, batu, kayu, tekstil, kulit, maupun keramik. Seni kriya sangat membutuhkan ketelitian dan kerajinan tingkat tinggi. Di Indonesia ada berbagai macam seni kriya, seperti batik, sulam, tenun, dan anyam. Pada awalnya kriya berasal dari dorongan kebutuhan karena manusia membutuhkan alat perlengkapan kebutuhan sehari-hari untuk rumah tangga dan peribadatan.
Pustaka Smana mencoba menjadi teman terbaik bagi pemustaka dengan menghadirkan berbagai referensi mengenai berbagai pengetahuan mengenai kriya. Baik siswa maupun guru dapat memanfaatkan sumber belajar yang disediakan di perpustakaan agar mendapatkan pengetahuan yang cukup dalam belajar kriya. Selain itu, karya yang telah terbentuk tidak serta merta di bawa pulang namun dapat dipamerkan di galeri kreativitas untuk selanjutnya dijadikan sumber pembelajaran bagi siswa yang lainnya.
Share:
Discussion
There are no comments yet.